Arti Tangisan Bayi 0-3 Bulan

Assalamu'alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh..

Kali ini kami akan sedikit membahas tentang arti tangisan bayi 0-3 bulan, karena mungkin hampir semua bunda dan ayah banyak yang kebingungan ketika bayi nya sedang nangis dan ketika disusui pun terkadang masih tetap menangis. Ternyata bukan hanya karena lapar dan sakit saja bayi itu bisa menangis, ada hal lain yang dapat membuat bayi menangis.

Berikut isi dari bahasan kali ini yaitu Arti Tangisan Bayi 0-3 Bulan :

Tangisan bayi termasuk cara bayi berkomunikasi dengan orang sekitarnya terkhusus kepada orangtuanya. Apa sajakah bentuk komunikasinya?

1. Bayi Sedang Lapar

Pada saat lapar, bayi pasti menangis namun tangisan bayi pada saat lapar cenderung memiliki pola, Ia menangis lalu berhenti dan mengambil nafas lalu menangis kembali. Namun jika bayi tersebut sudah sangat lapar biasa bayi tersebut akan menangis dengan menjerit. Tetapi jika masih menangis saat diberikan ASI, coba perhatikan lagi posisi bayi apakah sudah nyaman atau belum.

2. Bayi Merasa Kesepian

Saat kesepian pun bayi cenderung menangis seakan ingin memberitahukan bahwa Ia ingin ditemani. Dan tangisannya berupa rengekan setiap menit, biasanya dibarengi dengan sedikit air mata.

3. Bayi Kelelahan

Tangisan bayi yang kelelahan itu berupa rengekan yang kemungkinan bayi akan menggosok-gosokan tangannya ke muka dan menggelengkan kepalanya perlahan ke kanan dan ke kiri. Berikan usapan dan gerakan berirama sampai membuatnya tertidur.

4. Bayi Merasa Bosan

Biasanya bayi menangis pendek lalu berhenti hening kemudian menangis pendek lagi. Namun jika kita menghiraukannya tidak mengajaknya bermain/berkomunikasi, bayi akan langsung menangis kencang.

5. Bayi Sedang Keram Usus (Kolik)

Bayi sering menangis karena kolik atau kejang/kram usus. Hingga kini belum diketahui penyebab kolik. Ada dugaan, sistem pencernaan bayi belum sempurna sehingga timbul gangguan pencernaan. Kolik dialami pada 3 bulan pertama kehidupan dan biasanya terjadi sore hari menjelang malam.

Tangis kolik sangat keras disertai jeritan dan episodik: suatu saat timbul, suatu saat hilang, tapi hanya satu atau dua menit, lalu menangis lagi. Biasanya diikuti gerakan tangan ke arah perut, badan mengencang, dan kadang disertai buang angin. Menggosok perutnya dengan minyak telon dapat membantu menenangkannya.

6. Bayi Merasa Sakit

Bayi yang merasakan sakit biasanya akan menangis dengan lengkingan yang keras, diselingi rintihan dan rengekan. Saya sarankan langsung saja hubungi dokter anak atau bawa langsung ke klinik anak jika ada tanda-tanda sakit tertentu.

Demikian tulisan yang sudah saya buat yaitu Arti Tangisan Bayi 0-3 Bulan. Semoga bermanfaat bagi teman-teman yang baru memiliki buah hati.

Like n Share yah, terimakasih..

Tweet