Sudah Berapa Lama Tidak Baca Al-Qur'an?


manfaat+membaca+alquran

Tahukan anda bahwa setiap 5 detik di dunia ini pasti ada yang lahir dan yang meninggal. Ada yang datang, pasti ada yang pergi. Lantas, jika kita meninggal nanti, siapa yang akan menemani kita nantinya? Sahabat di dunia maya? atau kenalan di facebook? Atau mungkin teman chatting di whatsapp? Apa kita yakin bahwa mereka masih menemani kita hingga akhir?

Lalu, siapakah yang akan benar-benar menemani kita di hari kiamat kelak?

Dari Sa’id bin Sulaim ra, Rasulullah SAW bersabda yang artinya :
“Tiada penolong yang lebih utama derajatnya di sisi Allah pada hari Kiamat daripada Al-Qur’an. Bukan nabi, bukan malaikat dan bukan pula yang lainnya.” (Abdul Malik bin Habib-Syarah Ihya).
Allah Swt. berfirman di Surat At-Thaha ayat 124 :
وَمَنْ أَعْرَضَ عَنْ ذِكْرِي فَإِنَّ لَهُ مَعِيشَةً ضَنْكًا وَنَحْشُرُهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَعْمَىٰ
"Barangsiapa yang berpaling dari peringatan-Ku (Al-Quran), maka baginya rezeki yang sempit. Dan di hari kiamat dia akan didatangkan dalam keadaan buta." (QS Thaha: 124)
Salah satu amalan yang sering kita lupakan ialah membaca Al Quran. Padahal kita hanya perlu meluangkan waktu satu atau dua jam setiap harinya untuk membaca Al Quran. Tapi apa yang kita lakukan? Update status di media sosial, buka tutup aplikasi online shopping, atau melamunkan banyak hal yang ga penting. Untuk kegiatan seperti itu, kita hampir tak pernah kehabisan waktu. Sedangkan untuk sekedar membaca Al-Quran anda kemana? Mungkin Al Quran hanya sebagai pajangan di rak buku atau di meja kerja/belajar?

Sahabatku sesama muslim, kita tahu bahwa Al-Quran merupakan pedoman hidup yang memuat hal-hal besar bahkan sepele sekalipun yang terkandung didalamnya. Perdagangan? Ada. Hubungan sosial? Ada. Psikologis? Kesehatan? Ilmu sience? Semuanya ada dalam Al-Quran.

Mengapa kita merasa sulit meluangkan waktu?
Allah Swt. berfirman pada surat Al A'raf ayat 179 :

وَلَقَدْ ذَرَأْنَا لِجَهَنَّمَ كَثِيرًا مِنَ الْجِنِّ وَالْإِنْسِ ۖ لَهُمْ قُلُوبٌ لَا يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لَا يُبْصِرُونَ بِهَا وَلَهُمْ آذَانٌ لَا يَسْمَعُونَ بِهَا ۚ أُولَٰئِكَ كَالْأَنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ ۚ أُولَٰئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ
“Dan sungguh, akan kami isi neraka jahannam banyak dari kalangan jin dan manusia. Mereka memiliki hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka memiliki mata, (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengarkan (ayat-ayat) Allah. Mereka seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lengah.” (Surat Al- Araaf: 179)

Dahulukan urusan akhirat mu, maka Allah akan memberimu beragam kecukupan di dunia maupun di akhirat kelak.

"Telah mengkabarkan kepada kami (At-Tirmidzi) Ali bin Khasyram, telah mengabarkan kepada kami (Ali) Isa bin Yunus, dari Imran bin Zaidah bin Nasyith dari Bapaknya dari Abi Kholid al-Walibiy, dari Abu Hurairah, dari Nabi Shallallahu'alaihi wassalam, beliau bersabda: 'Sesungguhnya Allah berfirman, 'Wahai anak Adam, gunakan waktumu hanya untuk beribadah kepada-Ku, niscaya Aku menjadikan dadamu penuh dengan rasa kecukupan dan Aku akan menutup kefakiranmu. Jika engkau tidak melakukannya, maka Aku akan memenuhi kedua tanganmu dengan kesibukan dan Aku tidak akan menutup kefakiranmu.'"  Hadits Shohih (HR. at-Tirmidzi no. 2466, Ibnu Majah no. 4108, Ahmad II/358, dan Al-Hakim II/443, dishohihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam Shahih At-Targhiib wat Tarhiib no. 3166 dan Silsilah Ahaadits as-Shohihah III/346.)

Tidak seorangpun yang tahu umur kita berakhir sampai kapan, sekalipun malaikat Izroil.
Allah Swt. berfirman pada surat Luqman ayat 33 :
يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمْ وَاخْشَوْا يَوْمًا لَا يَجْزِي وَالِدٌ عَنْ وَلَدِهِ وَلَا مَوْلُودٌ هُوَ جَازٍ عَنْ وَالِدِهِ شَيْئًا ۚ إِنَّ وَعْدَ اللَّهِ حَقٌّ ۖ فَلَا تَغُرَّنَّكُمُ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا وَلَا يَغُرَّنَّكُمْ بِاللَّهِ الْغَرُورُ
Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu dan takutilah suatu hari yang (pada hari itu) seorang bapak tidak dapat menolong anaknya dan seorang anak tidak dapat (pula) menolong bapaknya sedikitpun. Sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka janganlah sekali-kali kehidupan dunia memperdayakan kamu, dan jangan (pula) penipu (syaitan) memperdayakan kamu dalam (mentaati) Allah. (QS Luqman : 33)
Al Quran merupakan kitab suci kita sebagai umat Islam yang harus selalu kita baca dan amalkan setiap hari karena Al Quran adalah pedoman hidup kita. Sekali saja kita lalai terhadap Al Quran, maka hidup kita pun akan tersesat.

Terimakasih sudah berkunjung semoga bermanfaat dan jangan lupa untuk like and share yah..
Sumber : dari berbagai sumber dan Al Quran
Foto : ilustrasi dari google

0 Response to "Sudah Berapa Lama Tidak Baca Al-Qur'an?"